Tiba-tiba pukul 02.30 WIB, istriku membangunkanku. Sedikit kaget dan
khawatir apa yang terlah terjadi. Istriku merasa sakit dan tidak nyaman di
kandungannya. Aku tahu dia berusaha tenang dan tidak membuatku khawatir dengan ”hanya”
meminta untuk di pijat.
Namun apa yang telah dokter jelaskan hari sabtu lalu saat kontrol rutin
membuatku harus meningkatkan kewaspadaanku. Tidak ada alasan, aku memaksa untuk
segera pergi ke rumah sakit untuk segera dilakukan diagnosa.
Nara aku bangunkan dan dengan semangat segera ikut menemani ke rumah sakit.
Setiba di rumah sakit, istriku langsung di rujuk ke ruang bersalin karena
kandungan sudah berusia 38 minggu.
Tak berapa lama, suster menyampaikan informasi kalau dokter mengatakan
harus segera dilakukan tindakan pada pukul 06.30 wib. Deg-degan campur senang berkecambung
dalam dada. Tak bosan-bosan aku panjatkan doa supaya proses persalinan berjalan
lancar dan bayi serta istriku dalam sehat dan selamat.
Tangis yang aku tunggu akhirnya terdengar juga. Ida Ayu Gita Senja Putri
Dauh melengkapi kebahagian keluarga kecil kami. Seiring doa yang tersemat dalam
namanya, semoga Gita bisa menjadi anak yang selalu riang, lembut, jujur dan
sederhana serta memberi kebahagiaan pada semua.