Aku masih terlalu kecil untuk mengingat semuanya. Kira-kira saat itu masih kelas 4 SD. Setiap Pak Pos datang, kami berebut untuk menerima selembar port card dari Mama yang sedang kuliah di Australia.
Dengan kata pembuka ”Untuk Budi Sayang” Mama mulai menceritakan kabarnya disana dan bertanya bagaimana kabarku di rumah. Aku tidak ingat apakah aku pernah membalas setiap post card yang Mama kirimkan, namun aku ingat bagaimana senangnya menerima kabar dari Mama selain tentu koleksi perangko bergambar kangguru atau koala, binatang khas negeri seberang.
Senin, tanggal 24 September 2012 Mama kembali ke sana untuk meneruskan studinya. Walau cuma untuk waktu 3 bulan, tapi kenapa aku merasa itu waktu yang sangat lama? Mungkin aku merasa dejavu masa kecilku, atau mungkin saat Mama berangkat aku tidak bisa mengantar ke bandara karena sedang terbaring lemas di rumah.
Namun, sekarang paling tidak aku sudah bisa berkirim kabar via surat elektronik atau SMS jika tarif telepon internasional masih terhitung mahal. Sama seperti post card, SMS atau e-mail selalu aku tunggu dan aku janji pasti akan aku balas secepat yang aku bisa.
Sampai jumpa 3 bulan lagi Mom. Good luck programnya. We miss u...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar