Selasa, 20 September 2016

New Zealand - Mimpi Yang Tak Pernah Padam (Hari 8 : Christchurch - Jakarta - 14 September 2016)

Tibalah waktunya kami kembali ke tanah air tercinta Indonesia. Penerbangan masih dengan pesawat yang sama yaitu Qantas (ini karena Garuda Indonesia tidak ada aja) dan transit di Sydney selama 6 jam.

Kembali kami menghabiskan mata uang asing yang tersisa dengan membeli makanan dan cokelat untuk dibawa pulang. Penerbangan total kurang lebih 11 jam mengantarkan kami sampai ke Indonesia tercinta.



Disana memang indah dan pariwisatanya sudah dikelola dengan sangat matang dan baik sehingga pelancong merasa sangat nyaman dan aman.

Tapi Indonesia tidak kalah indahnya. Derawan, Bromo, Bali, Gili dan hampir seluruh wilayah Indonesia punya destinasi wisata yang sangat cantik dan luar biasa. Aku yakin, jika kita serius memajukannya, Indonesia akan menjadi destinasi wisata no. 1 di dunia. Dan jangan lupa merawat dan menjaganya demi masa depan kita dan masa depan anak-anak kita.

Terakhir, terima kasih kepada http://www.travelingprecils.com/p/new-zealand.html yang sudah menjadi referensi utama liburan kami kali ini. Intinya, tempat tidak penting. Yang penting adalah kita pergi dengan keluarga tercinta karena keluarga tercinta adalah rumah kita sesungguhnya.

Tidak ada komentar: